Perkembangan jaman saat ini sangat pesat, termasuk di dunia teknologi. Sehingga dihimbau untuk lebih berhati-hati untuk memanfaatkan teknologi untuk kepentingan yang positif.
Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan akun penipuan yang meminta sumbangan. Banyak tweeps yang mengingatkan agar berhati-hati dalam memberi sedekah. Salah-salah, niat baik kita malah dimanfaatkan orang yang hendak menipu.
Pagi ini di ranah mikroblogging twitter, sejak Minggu (22/9) sore hingga, Senin (23/9/2013) ramai dibahas soal akun @pejuang_sedekah. Sayangnya setelah dicek, akun itu sudah tak lagi aktif. “Akun ini agresif menyebarkan foto korban bayi, kemudian meminta sumbangan,” kata Ridlwan.
Ridlwan sudah mengecek bayi Julio yang disebut @pejuang_sedekah membutuhkan bantuan. Ternyata setelah dicek di Takalar, alamat itu palsu. Bayi Julio masih hidup dan ada di Yogyakarta.
Akun itu memang cukup fenomenal. Beberapa pemilik akun twitter yang memiliki pengikut ribuan pernah membantu menyebarkan soal permintaan sedekah itu.
Menurut Ridlwan, yang sempat mengungkap modus penipuan akun itu lewat akun twitternya @Ridlwanjogja sejak awal September akun itu sudah eksis. Dan diketahui akun itu juga menyebarkan nomor rekening yang terhubung pada seorang mahasiswi di Makassar. “Ada katanya yang sudah menyalurkan sedekah sampai jutaan,” imbuhnya.
Untuk tidak tertipu, sehingga diminta agar lebih berhati-hati, karna bukan hanya melalui sms, namun sudah meramba ke media sosial.