Hari ini tgl 07/08/2016 saya telah tertipu oleh kelompok dengan modus tertilang dengan seseorang yg mengaku sebagai temen saya kronologisnya :
Pada pukul 12 ada seseorang yg mengaku sebagai ADI temen lama saya di pasarkemis. dia telpon dan bilang " bos saya mau ke rumah mau silaturahmi sambil liat barang dagangan " kebetulan saat siang tadi saya mau kemasjid jadi dia mau telpon kembali klo sudah di jalan arak ke rumah saya pukul 13.30 dia telpon mau jalan, 10 menit kemudian dia telpon keciduk razia dan surat motornya ga ada jadi dia minta damai dengan polisi jadi minta tebusan 800rb, kebetulan dia hanya punya cas 300 jadi kurang 500rb, setelah saya tranfer polisi itu bilang temen saya sudah di buatkan surat penahanan atas tuduhan curanmor saya mendengar temen mengaduh kesakitan di pukulin dan di borgol polisi, lalu saya minta alamat tempat razia tapi tak di perbolehkan malah saya juga akan di tuduh sebagai sekongkol penadah, jadi polisi minta uang tebusan 10 jt. lalu temen saya menjerit dan mengaduh memohon agar saya mentransfer uang agar dia tak di penjara.. karena iba saya menyanggupi transfer uang separuh dari yang diminta.. 5 jt, setelah saya tranfer polisi minta uang untuk pengurusan pencabutan berkas perkara sebesar 2jt dan jika saya tak menyanggupinya maka uang yang masuk di nyatakan hangus dan temen tetap di tahan, karena saldo saya tinggal 490 rb maka saya hanya sanggup memberikan 400 rb lagi..setelah nego dia menyanggupi untuk menerima berapapun uang yg bisa di tranfer... lagi lagi dia minta uang untuk mengantarkan temen ke rumah dengan pengawalan sebesar 1jt.. saya tak bisa menyanggupinya karena memang saya sudah tak ada lagi uang.. lalu polisi itu minta kiriman pulsa 500 rb untuk nya dan 500 rb untuk komandanya melalui indomart dan dia nanti yang akan mengganti untuk pulsanya sekalian bawa temen ke rumah, namun saya sudah mulai curiga dengan gelagat ini akhirnya saya minta nomor id kepolisian tapi dia malah marah dan mengancam saya untuk di jebloskan ke penjara karena mencemarkan nama baik polisi...dari situ dia langsung tutup telpon..dan setelah beberapa menit saya telpon nomor terkait tak ada satupun yang diangkat... mohon untuk perkar ini di tindak lanjuti kpada pihak kepolisian,,,sungguh saat ini saya sedang benar benar pusing, istri sudah menjelang persalinan tapi malah uangnya raib tertipu...
nomor pelaku : 081295702473, 081218347886 dan nomor rekening Bank permata atas nama GIDEON SETIAWAN no . 4120086885
mohon di usut, saat ini saya benar2 membutuhkan dana untuk persalinan dan saya tak tahu harus cari uang kemana lagi. itu hasil tabungan 5 bulan terakhir sampai lebaran kemarenpun ga pulang kampung karena dana minim banget
Nama saya : slamet setiyawan no telp. 083890276111
saat ini saya masih benar2 shock banget, dan ga tau harus kmana lagi musti mengadu. lapor kepolisipun belum tentu di usut, ujung ujungny duit lagi... lagi bokek pak...
smoga pengalaman ini jadi pelajaran berharga buat saudara2ku di tanah air agar senantiasa berhati hati saat mendengar sesuatu dari telpon yg skiranya janggal harap di konfirmasikan ke keluarga agar tidak timbul kepanikan yang berakibat tak bisa berfikir jernih dan panik...
Pada pukul 12 ada seseorang yg mengaku sebagai ADI temen lama saya di pasarkemis. dia telpon dan bilang " bos saya mau ke rumah mau silaturahmi sambil liat barang dagangan " kebetulan saat siang tadi saya mau kemasjid jadi dia mau telpon kembali klo sudah di jalan arak ke rumah saya pukul 13.30 dia telpon mau jalan, 10 menit kemudian dia telpon keciduk razia dan surat motornya ga ada jadi dia minta damai dengan polisi jadi minta tebusan 800rb, kebetulan dia hanya punya cas 300 jadi kurang 500rb, setelah saya tranfer polisi itu bilang temen saya sudah di buatkan surat penahanan atas tuduhan curanmor saya mendengar temen mengaduh kesakitan di pukulin dan di borgol polisi, lalu saya minta alamat tempat razia tapi tak di perbolehkan malah saya juga akan di tuduh sebagai sekongkol penadah, jadi polisi minta uang tebusan 10 jt. lalu temen saya menjerit dan mengaduh memohon agar saya mentransfer uang agar dia tak di penjara.. karena iba saya menyanggupi transfer uang separuh dari yang diminta.. 5 jt, setelah saya tranfer polisi minta uang untuk pengurusan pencabutan berkas perkara sebesar 2jt dan jika saya tak menyanggupinya maka uang yang masuk di nyatakan hangus dan temen tetap di tahan, karena saldo saya tinggal 490 rb maka saya hanya sanggup memberikan 400 rb lagi..setelah nego dia menyanggupi untuk menerima berapapun uang yg bisa di tranfer... lagi lagi dia minta uang untuk mengantarkan temen ke rumah dengan pengawalan sebesar 1jt.. saya tak bisa menyanggupinya karena memang saya sudah tak ada lagi uang.. lalu polisi itu minta kiriman pulsa 500 rb untuk nya dan 500 rb untuk komandanya melalui indomart dan dia nanti yang akan mengganti untuk pulsanya sekalian bawa temen ke rumah, namun saya sudah mulai curiga dengan gelagat ini akhirnya saya minta nomor id kepolisian tapi dia malah marah dan mengancam saya untuk di jebloskan ke penjara karena mencemarkan nama baik polisi...dari situ dia langsung tutup telpon..dan setelah beberapa menit saya telpon nomor terkait tak ada satupun yang diangkat... mohon untuk perkar ini di tindak lanjuti kpada pihak kepolisian,,,sungguh saat ini saya sedang benar benar pusing, istri sudah menjelang persalinan tapi malah uangnya raib tertipu...
nomor pelaku : 081295702473, 081218347886 dan nomor rekening Bank permata atas nama GIDEON SETIAWAN no . 4120086885
mohon di usut, saat ini saya benar2 membutuhkan dana untuk persalinan dan saya tak tahu harus cari uang kemana lagi. itu hasil tabungan 5 bulan terakhir sampai lebaran kemarenpun ga pulang kampung karena dana minim banget
Nama saya : slamet setiyawan no telp. 083890276111
saat ini saya masih benar2 shock banget, dan ga tau harus kmana lagi musti mengadu. lapor kepolisipun belum tentu di usut, ujung ujungny duit lagi... lagi bokek pak...
smoga pengalaman ini jadi pelajaran berharga buat saudara2ku di tanah air agar senantiasa berhati hati saat mendengar sesuatu dari telpon yg skiranya janggal harap di konfirmasikan ke keluarga agar tidak timbul kepanikan yang berakibat tak bisa berfikir jernih dan panik...