TK. Karya Bhakti , bertempat di Jalan Petemon gang 3 Surabaya ,
memang telah berdiri sekian lama , namun akhir-akhir ini sepertinya
sebagian dari warga atau pekerjanya entah telah menjadi stress atau apa ,
hampir setiap hari dan setiap waktu , terutama sore hingga malam hari ,
memutar lagu dangdut yang kadang liriknya tidak senonoh , dengan
volume yang dikategorikan keras karena memakai pengeras suara
berupa speaker , membuat gaduh warga sekitarnya , namun tidak ada
yang mau menegur warga tersebut.
sudah sekitar sebulan ini tidak ada yang memberikan solusi , bahkan RT atau RW
juga serasa tidak peduli akan hal tersebut , sehingga dengan terpaksa aku menuliskan
informasi di web LAPOR! ini.
bagi pihak yang berwajib atau pihak yang memiliki wewenang untuk menegur atau
mengamankan , tolong ditindak lanjuti , karena hal ini sudah seperti tidak wajar saja ,
tidak ada acara apapun namun seperti orang gila memutar lagu , tidak pernah ikut
ibadah pula , meski jam sholat , kadang warga TK Karya Bhakti pun tetap memutar
lagunya keras-keras.
info lain dari seputar Jalan Petemon gang 3 Surabaya adalah , masih adanya gerombolan
gang anak yang masih muda , kadang masih minum-minum miras , beberapa juga masih
terlihat memakai knalpot brong atau knalpot yang mengeluarkan suara gaduh , yang
terkadang dipakai hanya untuk sekedar "bleyer" , namun tidak dipakai untuk jalan.
beberapa juga anak dibawah umur masih saja menyetir sepeda motor , tanpa ada yang
melarang atau mengayomi.
beberapa orang juga terkadang terlihat membawa keranjang yang berisikan burung dara ,
yang tentu saja pada akhirnya dipakai untuk judi atau taruhan burung dara.
beberapa ayam juga kadang masih terlihat di jalanan , seperti telah dipersiapkan untuk
permainan sabung ayam.
aku sendiri mungkin kurang memiliki bukti untuk meminta proses "penangkapan" ,
namun , alangkah baiknya jika ada pihak berwajib yang menyelidiki dengan sendirinya ,
sehingga bukti didapat lebih gamblang dan jelas.
terima kasih bagi para pembaca atas perhatiannya , saya harapkan agar segera ditindak
lanjuti tentang hal ini , diselidiki juga lebih lanjut bila perlu , tentu saja secara diam-diam ,
karena mereka juga tidak akan berani kalau diselidiki secara frontal , namun bermain di
belakangnya.
memang telah berdiri sekian lama , namun akhir-akhir ini sepertinya
sebagian dari warga atau pekerjanya entah telah menjadi stress atau apa ,
hampir setiap hari dan setiap waktu , terutama sore hingga malam hari ,
memutar lagu dangdut yang kadang liriknya tidak senonoh , dengan
volume yang dikategorikan keras karena memakai pengeras suara
berupa speaker , membuat gaduh warga sekitarnya , namun tidak ada
yang mau menegur warga tersebut.
sudah sekitar sebulan ini tidak ada yang memberikan solusi , bahkan RT atau RW
juga serasa tidak peduli akan hal tersebut , sehingga dengan terpaksa aku menuliskan
informasi di web LAPOR! ini.
bagi pihak yang berwajib atau pihak yang memiliki wewenang untuk menegur atau
mengamankan , tolong ditindak lanjuti , karena hal ini sudah seperti tidak wajar saja ,
tidak ada acara apapun namun seperti orang gila memutar lagu , tidak pernah ikut
ibadah pula , meski jam sholat , kadang warga TK Karya Bhakti pun tetap memutar
lagunya keras-keras.
info lain dari seputar Jalan Petemon gang 3 Surabaya adalah , masih adanya gerombolan
gang anak yang masih muda , kadang masih minum-minum miras , beberapa juga masih
terlihat memakai knalpot brong atau knalpot yang mengeluarkan suara gaduh , yang
terkadang dipakai hanya untuk sekedar "bleyer" , namun tidak dipakai untuk jalan.
beberapa juga anak dibawah umur masih saja menyetir sepeda motor , tanpa ada yang
melarang atau mengayomi.
beberapa orang juga terkadang terlihat membawa keranjang yang berisikan burung dara ,
yang tentu saja pada akhirnya dipakai untuk judi atau taruhan burung dara.
beberapa ayam juga kadang masih terlihat di jalanan , seperti telah dipersiapkan untuk
permainan sabung ayam.
aku sendiri mungkin kurang memiliki bukti untuk meminta proses "penangkapan" ,
namun , alangkah baiknya jika ada pihak berwajib yang menyelidiki dengan sendirinya ,
sehingga bukti didapat lebih gamblang dan jelas.
terima kasih bagi para pembaca atas perhatiannya , saya harapkan agar segera ditindak
lanjuti tentang hal ini , diselidiki juga lebih lanjut bila perlu , tentu saja secara diam-diam ,
karena mereka juga tidak akan berani kalau diselidiki secara frontal , namun bermain di
belakangnya.